Hangout at Pipiltin Cocoa

Apakah kalian ngerasa Dejavu?

Apakah kalian merasa sudah pernah membaca tentang Pipiltin di blog ini?

Kalo jawaban kalian "ya" untuk kedua pertanyaan diatas, selamat kamu adalah the real reader in my blog!

*ketawa seneng*

Jadi, Pipiltin Cocoa sudah pernah dibahas di blog ini sebelumnya, tapiiii..

waktu itu gue melakukan kebodohan. Gue ga mesen signature chocolate disini.

Yang gue pesen malah churros dan pizza. Whattt?? Yayayaya.. I know :(

Nah kali ini karna kedatangan tamu spesial di hari yang spesial, maka marilah kita merayakan dengan coklat.

Pas kesini, suasana masih sama, hanya buku menunya sudah berubah. Pilihan makanannya juga bertambah.

Karna abis makan berat dan cuma mau hangout sambil gossip, maka yang makanan yang dipesan hanya signature dish, Tabanan.

Konon kabarnya dipiring ini memang melukiskan keadaan di Tabanan dan begitu si coklat dateng memang langsung terlihat suasananya sih. ada yang menggambarkan tanah, air dan batu. yang lucu si air itu digambarkan dengan busa putih yang kalo dimakan sendiri rasanya ga enak. Jadi harus dimakan bersama komponen yang lain. 

Ga ada aturan yang bener sih untuk makan si coklat ini tapi kalo dimakan dicampur2, misalnya busa putih ditambah kaviar coklatnya itu plus si gelombang coklat yang ada ditengah, rasanya jadi yummy banget. Plus ditutup dengan bebatuan coklat. Rasanyaa enakkk bangetttt~

Have a great great great day!
@Pilosophia